Posted by Agny Gallus Pratama | 1 comments

Alhamdulillah dan Astagfirullah



Alhamdulillah dan Astagfirullah adalah dua kata yang sering diucapkan ketika kita tertimpa sesuatu.


Biasanya 

Alhamdulillah, sering diucapkan ketika mengalami sesuatu yang bahagia atau senang.

Astagfirullah, kata itu sering diucapkan ketika mengalami sedih atau derita.


Hal tersebut juga berlaku terhadapku. Aku sering mengatakan Alhamdulillah terlebih ketika aku mendapat sesuatu yang menggembirakan, sedangkan Astagfirullah ketika aku mendapat kemalangan. Namun, aku mencoba berfikir lagi mengenai penggunaan kedua kata tersebut, terlebih ketika aku mengalami kecelakaan pada saat dulu kuliah semester 3 yang hampir membunuh diriku.

Ketika aku berbaring dalam kesakitan, aku merasa bahwa ini suatu anugerah karena masih diberikan keselamatan, sehingga kemudian aku merasa bahwa kata yang terucap haruslah Alhamdulillah. Kemudian aku berfikir mengenai penggunaan Astagfirullah. Barulah aku sadar bahwa penggunaan Astagfirullah seharusnya ketika kita mendapat "Sesuatu", seperti Jabatan, Harta, Anak, dll. Kenapa? karena kita nanti harus mempertanggungjawabkan hal tersebut dihadapan Allah SWT.

Kemudian aku menyimpulkan bahwa

Alhamdulillah, seharusnya diucapkan ketika kita mengalami kemalangan, seperti Kecelakaan, karena kita sebenarnya diberi peringatan sekaligus kesempatan untuk memperbaiki hidup kita lagi.

Astagfirullah, seharusnya diucapkan ketika kita mendapat "Sesuatu" , karena pertanggung jawaban kita akan ditanya oleh Allah SWT. Namun, dapat kita juga tambahkan penggunaan Alhamdulillah , karena mungkin saja itu merupakan alat bagi kita untuk mempermudah ibadah dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT.




1 comment: